10 Alasan Tel Aviv Kini Lebih Pede Kampanyekan Ambisi Greater Israel di Timur Tengah

Usai berhasil meningkatkan eskalasi Genosida di Gaza, Palestina, Israel terus memancing negara-negara sekitarnya untuk bertikai seperti Lebanon, Suroah, Irak dan Yaman demi ambisi Greater Israel atau Israel Raya.

Ambisi sebenanrnya sudah lama hanya saja belakangan dimuncurkan kembali oleh Menteri Keuangan di kabinet Benjamin Netanyahu.

Mengapa baru sekarang? Berikut 10 alasannya dilihat dari berbagai sumber.

1. Israel sudah berubah dari sebelumnya. Kini Israel dianggap tidak saja menjadi superpower regional dengan senjata nuklir, tapi juga kekuatan dalam pengembangan AI, teknologi Big Data dll.

2. Israel kini bedan dengan satu dekade belakangan karena telah memiliki SDA Migas besar bahkan di luar wilayahnya seperti Laut Gaz dan perbatasan Lebanon yang juga dikuasai.

3. Lawan Israel atau paling tidak negara-negara yang bakal diinvasi untuk Greater Israel tidak se berkembang Israel. Suriah misalnya masih berkutat dengan sisa konflik internal, penuh sanksi ekonomi dari AS dan pembangunan yang tidak jalan.

Apalagi sumber migas Suriah kini 70 persen dikuasai oleh SDF Qasad yang didukung AS dkk.

4. Israel kini lebih banyak koalisi meski itu bagian dari pengaruh AS. Di Suriah misalnya Israel dekat dengan SDF Qasad, dekat dengan warga Druze Suriah dan tentu secara tidak langsung dekat dengan FSA di Pangkalan Al Tanf (Al Rukban).

5. Di Irak, Israel juga mempunyai kedekatan dengan Kurdistan pasca jatuhnya Saddam Husein.

6. Di Iran, Israel juga mempunyai kedekatan dengan keluarga Shah yang memerintah sebelum Ayatullah berkuasa dan beberapa kelompok lain yang 'hostile' dengan Tehran.

7. Israel tetap mempertahankan kekuatan lobi di AS melalui AIPAC sehingga mempunyai kontrol pada kebijaka LN AS.

8. Rusia sebagai bekas negara adidaya sedang sibuk dengan konflik Ukraina sehingga dengan dukungan AS dkk, Israel bisa mengancam dan membunuh siapa saja di Timteng dengan sesukanya.

9. Israel tak akan kekuarang pasukan karena banyak warga asing di luar negeri yang mengklaik diri sebagai Yahudi ingin masuk dan menjadi WN Israel seperti Warga Kuki di Manipur India, warga Yahudi Ethiopia dan lain sebagainya.

10. Israel melalui Mossad dkk terus berhasil membangun devite et impera atara Syiah dan Sunni. Akibatnya persatuan negara-negara yang bakal menjadi target proyek Greater Israel tidak bisa bersatu melakukan perlawanan.






SHARE

About peace

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Terbaru